Foto saat dilakukan uji coba penerabangan roket
IPA 2 kel 3
Cecilia Cezia /01 Ryan Nathan S /11 Lya R/26 Fira Nikita S /25
Selasa, 05 April 2011
Rabu, 16 Februari 2011
Karya Ilmiah
Pernahkah kamu melihat lampu meja dengan menggunakan 2 buah lampu? Jika kita lihat lampu meja itu tidak akan jatuh jika kita tidak menyenggolnya.Kenapa bias seperti ini? Hal ini terjadi karena adanya yang disebut kesetimbangan.Sekarang kita lihat contoh model lampu yang dimaksud.
Gambar1
Sekarang kita lihat model lampu ini tentu ada gaya yang bekerja pada lampu ini. Seperti gaya berat tiang lampu dan gaya nomalyang terjadi pada tiang akibat lampu yang menekan lantai. Kedua lampu juga memiliki gaya berat juga dan gaya normal sebagai akibat dari lampu yang menekan tiang. Jika kita andaikan kedua lampu memiliki massa yang sama maka gaya berat yang dimiliki kedua lampu nilainya akan sama. Maka bias digambarkan dalam bentuk sketsa seperti pada gambar 2
Gambar2
Dari gambar 2 bisa kita peroleh gaya-gaya yang bekerja pada sumbu y dan menurut hukum kesetimbangan maka:
∑Fy=0
Wt+2Wl-Nl-2Nt=0
Wt+2Wl=Nl+2Nt
Sedangakan gaya pada sumbu x tidak ada karena benda tidak mengalami pergerakkan kea rah sumbu x dan tidak ada gaya-gaya pada lampu yang bekerja pada sumbu x.Maka
∑Fx=0
Sekarang kita lihat pada nilai torsinya, dengan titik A sebagai poros diam dan dengan hukum kesetimbangan maka dapat diperoleh
∑τ=0
Wt.0+Nt.0-Wl.1/2.L+Nl.1/2.L+Wl.1/2.L-Nl.1/2.L=0
0=0
Setelah menjabarkan gaya-gaya yang bekerja pada lampu maka kita telah memperoleh bukti bahwa pada lampu dapat terjadi kesetimbangan dalam lampu tersebut.
Referensi gambar
Gambar 1-http://lapakbarangjadoel.blogspot.com/2010/08/lampu-meja-tua-kembar.html
Gambar2- karya kelompok 3
Sabtu, 12 Februari 2011
Laporan Praktikum
A. Tujuan :
Mempelajari syarat benda setimbang.
B. Alat dan bahan :
Alat :
– Penggaris 30 cm
– Katrol
– Pemberat 25 gr dan 30 gr
Bahan :
– tali
– Kertas millimeter blok
C. Tinjauan Teori:Menurut Hukum Newton I benda dikatakan setimbang jika bisa mempertahankan keadaanya, atau
bisa dikatakan ∑F=0 jumlah gaya adalah 0. Maka ∑τ=0 jumlah torsi adalah 0.
D. Data
Gambar 1
Gambar2E. Analisis Data
Tabel 1
Tabel 2
Titik A dianggap sebagai poros diam
F. Kesimpulan
Kita bisa mencari nilai Fx dan Fy tanpa menggunakan sudut tetapi dengan mengguakan milimeter blok. Dan juga bisa menghitung nilai τ dengan adanya data-data.Dan Setiap benda tegar akan menghasilkan ∑ τ=0 dan ∑F=0. Yang berarti bahwa benda tidak bergerak sama sekali karena ada perlawanan gaya atau gaya yang satu menghilangkan gaya yang lain dan berarti bahwa benda tidak melakukan rotasi karena nilai τ yang satu dengan yang lainnya saling meniadakan dan benda tidak bisa melakukan rotasi. Sehingga melalui percobaan ini bisa dibuktikan bahwa Hukum Newton I benar
Langganan:
Postingan (Atom)